🤧 Anacetine: Obat Kombinasi untuk Meringankan Gejala Flu dan Batuk

Title :🤧 Anacetine: Obat Kombinasi untuk Meringankan Gejala Flu dan Batuk

Anacetine adalah salah satu obat yang populer digunakan untuk meringankan gejala-gejala yang menyertai flu, seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat, dan bersin-bersin yang seringkali juga disertai batuk. Obat ini umumnya tersedia dalam bentuk sirup dan tergolong sebagai Obat Bebas Terbatas (memiliki lingkaran biru dengan garis tepi hitam), yang berarti dapat dibeli tanpa resep dokter namun penggunaannya harus memperhatikan peringatan yang tertera pada kemasan.

🧪 Komposisi Utama dan Mekanisme Kerja

Anacetine dirancang sebagai kombinasi beberapa zat aktif yang bekerja sinergis untuk meredakan berbagai gejala sekaligus. Komposisi utama dalam Anacetine Sirup (tiap 5 ml) umumnya meliputi:

Zat AktifKonsentrasi (per 5 ml)Golongan ObatFungsi Utama
Paracetamol (Acetaminophen)120 mgAnalgesik-AntipiretikMeredakan demam dan sakit kepala (nyeri ringan).
Guaifenesin25 mgEkspektoranMembantu mengencerkan dahak agar lebih mudah dikeluarkan saat batuk.
Chlorpheniramine Maleate (CTM)0.5 mg – 1 mgAntihistaminMeredakan gejala alergi seperti bersin-bersin dan hidung tersumbat.

Catatan: Ada juga varian Anacetine Plus Sirup yang mungkin mengandung zat aktif tambahan seperti Phenylpropanolamine Hydrochloride (dekongestan hidung) untuk meredakan hidung tersumbat yang lebih parah.

💊 Indikasi dan Cara Penggunaan

Anacetine diindikasikan untuk:

  • Meringankan demam dan sakit kepala.
  • Meredakan batuk berdahak.
  • Mengatasi hidung tersumbat dan bersin-bersin akibat flu atau alergi.

Dosis Anacetine bervariasi tergantung usia pasien. Selalu ikuti aturan pakai yang tertera pada kemasan atau sesuai anjuran dokter/apoteker. Contoh dosis umum (sirup) adalah:

  • Anak usia 2-6 tahun: 3 kali sehari 1 sendok takar (5 ml).
  • Anak usia 6-12 tahun: 3 kali sehari 2 sendok takar (10 ml).
  • Dewasa: 3 kali sehari 4 sendok takar (20 ml).

Obat ini sebaiknya dikonsumsi sesudah makan.

⚠️ Perhatian dan Efek Samping

Karena mengandung beberapa zat aktif, ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan:

1. Efek Samping Umum

Salah satu efek samping yang paling umum dari Anacetine adalah mengantuk (disebabkan oleh Chlorpheniramine Maleate). Oleh karena itu, obat ini tidak disarankan dikonsumsi saat akan mengemudi atau mengoperasikan mesin. Efek samping lain yang mungkin timbul antara lain:

  • Gangguan pencernaan ringan (mual, sakit perut).
  • Mulut, hidung, dan tenggorokan kering.
  • Gangguan psikomotor.

2. Kontraindikasi dan Peringatan

  • Kerusakan Hati: Penggunaan dosis besar dan jangka panjang dari Paracetamol dapat menyebabkan kerusakan hati. Hati-hati pada penderita gangguan fungsi hati dan hindari konsumsi alkohol selama pengobatan karena dapat meningkatkan risiko kerusakan hati.
  • Interaksi Obat: Penggunaan bersamaan dengan obat penenang, obat tidur, atau antihistamin lain dapat memperberat efek kantuk.
  • Kondisi Khusus: Konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan obat ini jika Anda atau anak Anda memiliki riwayat hipertensi, penyakit jantung, asma, glaukoma, atau gangguan ginjal.

Kesimpulan

Anacetine adalah solusi praktis untuk meredakan gejala flu dan batuk yang mengganggu dengan menggabungkan pereda demam, pengencer dahak, dan pereda alergi dalam satu sediaan. Meskipun tergolong obat bebas terbatas, penting untuk menggunakannya sesuai dosis anjuran dan memperhatikan peringatan yang ada, terutama terkait efek samping mengantuk. Jika gejala tidak kunjung membaik, segera konsultasikan dengan dokter.

Link Pemesanan Suplemen Perangsang Herbal via online shop : https://bandungpafi.org/